Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Ade Rezki Gandeng BPOM, Warga Diimbau Waspadai Obat dan Kosmetik Ilegal

19 Juni 2025 | 18:44 WIB Last Updated 2025-06-20T11:44:37Z

PADANG PARIAMAN — Anggota Komisi IX DPR RI dari Fraksi Gerindra, Ade Rezki Pratama, bersama Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) Padang, mengingatkan masyarakat Sumatera Barat untuk lebih teliti memilih produk obat dan kosmetik, terutama yang marak dijual melalui platform daring (online).

Peringatan tersebut disampaikan Ade saat memberikan sambutan pada kegiatan Komunikasi Informasi dan Edukasi (KIE) di Lubuk Alung, Kabupaten Padang Pariaman, Kamis (19/6).
"Sekarang ini banyak produk mengandung bahan berbahaya beredar bebas. Bukannya menyehatkan, malah bisa bikin pasien harus cuci darah rutin di rumah sakit," tegas Ade Rezki.

Ia menjelaskan, penjualan obat dan kosmetik ilegal kerap menggunakan trik-trik menipu, mulai dari kemasan menarik hingga promosi bombastis. Karena itu, ia meminta masyarakat lebih teliti dan tidak mudah tergiur harga murah.

"Pengawasan tidak hanya tanggung jawab BPOM, tapi juga tugas kita bersama. Masyarakat harus aktif melaporkan bila menemukan produk mencurigakan, karena BPOM juga punya keterbatasan," ujarnya.

Selain itu, Ade turut meminta BBPOM meningkatkan pengawasan makanan di sekolah-sekolah. Menurutnya, pelaku usaha mikro sering kali kurang paham standar keamanan pangan.

"Pelaku usaha kecil perlu diedukasi, agar makanan yang dijual ke anak-anak aman dan layak konsumsi," katanya.

Di tempat yang sama, Pelaksana Tugas Kepala BBPOM Padang, Hilda Murni, mengimbau masyarakat untuk selalu memeriksa izin edar sebelum membeli produk, baik secara online maupun offline.

"Bila membeli obat, lebih baik di apotek resmi dan gunakan sesuai resep dokter. Jangan membeli obat di warung karena kita tidak tahu apakah terdaftar dan disimpan sesuai standar," tutupnya.

×
Berita Terbaru Update