PARIAMAN– Lapas Kelas IIB Pariaman terus mengimplementasikan berbagai program inovatif dalam rangka meningkatkan pembinaan kemandirian bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP).
Sebagai salah satu upaya nyata mendukung Asta Cita Presiden dan Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, lapas ini kini mengembangkan program peternakan ayam di lahan kosong yang berada di samping bangunan lapas. Program tersebut resmi dimulai pada Kamis (23/1).
Lahan seluas sekitar 50 meter persegi telah mulai digarap untuk dijadikan kandang ayam, area steril, dan fasilitas pemberian pakan.
Program ini tidak hanya bertujuan untuk melatih keterampilan WBP, tetapi juga menjadi bekal praktis yang bermanfaat setelah mereka kembali ke masyarakat. Selain itu, langkah ini menjadi bagian dari dukungan lapas terhadap program swasembada pangan yang dicanangkan pemerintah.
“Kami berkomitmen memanfaatkan setiap potensi yang ada di Lapas, termasuk lahan kosong. Selain peternakan ayam, kami juga mengembangkan bidang pertanian, bahkan telah memiliki peternakan ikan yang sedang berjalan. Insyaallah hasilnya akan terlihat beberapa bulan ke depan,” ujar Kalapas Kelas IIB Pariaman, Sahduriman.
Ia juga menambahkan bahwa program ini diharapkan dapat memberikan dampak positif, baik bagi keterampilan kerja maupun kepercayaan diri WBP.
“Melalui program ini, kami optimistis dapat mencetak warga binaan yang siap berkontribusi dalam masyarakat dan mendukung kemandirian pangan nasional,” tambahnya.
Dengan langkah progresif ini, Lapas Kelas IIB Pariaman menunjukkan komitmennya dalam menciptakan pembinaan yang produktif, sekaligus berperan aktif dalam mendukung pembangunan nasional.
