Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Menuju Ketahanan Pangan, Wartawan ini Bentuk Kelompok Tani 'WARTANI'

25 Juni 2020 | 18:55 WIB Last Updated 2020-06-25T11:55:15Z


PARIAMAN- Ketahanan pangan merupakan isu strategis yang digodok oleh pemerintah untuk menjaga kestabilan perekonomian warga di tengah pandemi COVID-19. 

Perihal tersebut, sejalan dengan gagasan beberapa Wartawan di Piaman (Pariaman sekitarnya). Tepat pada hari ini, Kamis (25/6) kelompok tani yang terdiri dari pewarta (wartawan) Pariaman dan warga Koto Padang, Sikucua Barat, V Koto Kampuang Dalam, membentuk kelompok tani dengan nama kelompok “WARTANI”

“Dengan terbentuknya kelompok tani untuk kelangsungan hidup bagi penggarap tani,” kata ketua terpilih secara aklamasi Syamsul Bahri, Kamis 25 Juni 2020.

Ia mengatakan, secara legalitas kelompok wartani tersebut telah terwujud di Posko Balai Pemuda Koto Padang, Nagari Sikucua Barat dengan tujuan memberdayakan masyarakat penggarap kebun tani.

Dengan hadirnya kelompok itu, sebut Syamsul, besar harapannya dapat mensejahterakan warga dan dapat meningkatkan ekonomi anggota kelompok itu.

Ia menjelaskan, Kelompok tani Wartani, di Koto Padang, Kecamatan V Koto Kampuang Dalam, merupakan kelompok tani kelas Pemula yang baru terbentuk dan pengukuhannya dilakukan pada tanggal 25-6-2020.

Pengukuhan tersebut difasilitasi secara aktif oleh penyuluh Pertanian Lapangan, Rusdam, SPt. mPt  dan Koordinator Persatuan Wartawan Indonesia Pariaman, Iklas Bakri.

Menurutnya, pembentukan kelompok tersebut adalah berdasarkan keinginan dari anggota-anggota yang sudah tergabung di dalamnya (22 orang).

Dan sampailah pada kesepakatan untuk pengukuhan dan atas persetujuan PPL KecamatanV Koto Kampuang Dalamtl, maka kelompok tersebut dikukuhkan pada tanggal 25 Juni 2020.

Koordinator PPL V Koto Timur Rusdam mengatakan, dengan terbentuknya kelompok itu, pihaknya akan memberikan penyuluhan-penyuluhan dan melakukan Bimtek pengenalan perkebunan kepada kelompok itu.

Sementara ketua PWI Pariaman, Damanhuri mengatakan, dengan hadirnya kelompok tersebut dapat menjalin kenersamaan antara warga dan anggota.

Katanya, penggarap tanah kebun sudah hadir beberapa tahun lalu, Artinya, dengan bertani, berkebun dan berternak sudah hadir 10.000 tahun lalu.

Nah..! Tepatnya pada hari ini dengan terbentuknya kelompok tani tersebut dapat mempertahankan kelangsungan hidup para anggota.

“Mudah-mudahan dengan hadirnya kelompok wartani ini, dapat meningkatkan ekonomi warga dan anggota. Selain itu, terjalinya kebersamaan antara warga setempat dan anggota,” tutupnya.

Pada kesempatan itu, PPL Kecamatan V Kampung Dalam langsung meninjau lahan pertanian Kelompok Wartani yang telah dikukuhkan itu dengan kesedian lahan yang akan digarap sekitar 25 ha, dengan kondisi tanah siap bertani.

Sumber: Padang Today

×
Berita Terbaru Update